Umrah Bersama Rombongan Razek Travel Menggunakan Saudia Airlines
Umrah menggunakan Saudia Airlines? Mengapa tidak? Maskapai penerbangan asal Negara Saudi Arabia ini merupakan salah satu penerbangan yang digunakan untuk memberangkatkan jamaah umrah dari Indonesia. Maskapai ini digunakan pada saat kami berangkat umrah pada tanggal 29 Januari-6 Februari 2020 bersama rombongan umrah Razek, lo! Mau tahu, baaimana review umrah bersama rombongan Razek menggunakan Saudi Airlines ? Yuk, tetap di artikel ini, yaa…

Review Umrah bersama rombongan Razek dengan Saudia Airlines (dok. pri)
Pesawat yang kami gunakan pada saat berangkat umrah pada tanggal 29 Januari 2020 berukuran besar. Penumpangnya sebagian besar jamaah umroh, Namun demikian, banyak pula penumpang yang memiliki wajah Arab, mungkin mereka ingin ke negaranya.
Ada satu masalah terjadi pada saat penumpang baru memasuki pesawat. Ternyata ada 2 orang calon penumpang yang memiliki tiket dengan nomor tempat duduk yang sama, yaitu 3A. Hala ini cukup mengganggu ketenangan saya, karena nomor tersebut berada di sebelah saya.
Disela kesibukan para penumpang menempatkan tas bawaannya masing-masing di kabin, maka pramugari dan petugas terkait mengkonfirmasi kedua tiket yang benomor tempat duduk sama tersebut. Akhirnya, permasalahan terselesalaikan karena ada penumpang yang memiliki penerbangan lanjutan ke kota Riyadh, tetapi ia menggunakan nomor tempat duduk di tiket penerbangan selanjutnya tersebut yang bernomor 3A. Berarti memang hanya ada satu orang penumpang untuk satu nomor tempat duduk, ye, kan? Alhamdulillah saya pun dapat duduk tenang di bangku yang tersedia, setelah permasalahan nomor kursi yang ada di sebelah saya selesai.
Video Keselamatan Penerbangan
Penerbangan dari Jakarta menuju kota Madinah ini memakan waktu hampir 10 jam. Kami berangkat pukul 11 siang. Saat awal penerbangan, maka diputarlah video tentang keamanan penerbangan, dahulu diperagakan oleh pramugari atau pramugara pesawat yang bersangkutan.

Gambar dari video keselamatan penerbangan Saudia Airlines
Walaupun cukup lama di pesawat, tetapi kami tetap menikmati saat di pesawat, terutama karena menu makanan yang disajikan enak-enak. Yup, menu makanan di maskapai Saudia Airways untuk keberangkatan dari Jakarta sesuai dengan selera orang Indonesia.
Menu Makanan yang Memuaskan Selera
Menu makanan yang saya pilih dari 2 pilihan yang ada adalah nasi, ayam gulai atau kalio ayam, salad, roti, dan snack. Wah, saya sangat menikmati sesi makan kali ini. Setelah makan, para penumpang ditawarkan oleh pramugari dan pramugara yang bertugas untuk minum kopi atau teh.
Tidak lama berselang, awak pesawat pun menawarkan kami juice. Beberap pilihan ditawarkan, orange juice, mango juice, dan lain-lain.

Menu makanan kalio ayam di Saudia Airlines (dok.pri)
Pramugari dan Pramugara yang Sigap Melayani Penumpang
Pramugari dan pramugara Saudia Airlines melayani penumpang dengan ramah.

Pramugari Saudia Airlines yang sedang sibuk melayani penumpang (dok.pri)
Satu lagi catatan dalam perjalanan keberangkatan umrah kali ini adalah pramugara yang selain sigap melayani penumpang, juga mirip dengan bintang film India, lo! Hhmmm… jadi galfok (gagal fokus), nih…

Pramugara Saudia Airlines (dok.pri)
Penumpang cukup padat, tetapi tetap nyaman. Setiap penumpang mendapatkan bantal dan selimut untuk kenyamanan masing-masing. Sayangnya, pada perjalanan kali ini, monitor yang terdapat pada setiap kursi penumpang tidak dapat digunakan, jadi para penumpang hanya menonton layar pusat yang terdapat di depan kursi penumpang.

Layar monitor menunjukkan posisi pesawat (dok.pri)
Pada layar ini, para penumpang bisa memonitor posisi pesawat dan arah penerbangan. Sekitar dua sampai tiga jam sebelum sampai di bandara Prince Mohammad bin Abdul Aziz International Airport di Kota Madinah, para penumpang mendapatkan makan yang kedua kali.
Makanan yang saya pilih kali ini adalah menu pasta, salad, kerupuk, dan puding. Rasanya cukup menggugah selera, yummy….

Menu makanan pasta di Saudia Airlines (dok.pri)
Seperti sebelumnya sesudah makan, pramugari menawarkan kopi atau teh, serta permen kepada para penumpang. Hhmmm…Alhamdulillah, selera makan terpuaskan dengan menu yang disediakan oleh awak pesawat Saudia Airlines.
Akhirnya tiba di Kota Madinah
Akhirnya, Alhamdulillah pesawat Saudia Airlines mendarat dengan mulus di Bandara Prince Mohammad bin Abdul Aziz International Airport di Kota Madinah sekitar pukul 18.00. Terimakasih Saudia Airlines, saya dan rombongan Razek bisa tiba dengan selamat di Kota Madinah dan dapat menunaikan ibadah umrah. Semoga ibadah umrah kami dapat berjalan dengan lancar, Aamiin Yaa Rab.

Prince Mohammad bin Abdul Aziz International Airport di Kota Madinah (dok.pri)
Rombongan Razek pun bergegas menuju Al Nokhba Royal inn Hotel, tempat menginap di Kota Madinah. Yuk, nantikan artikel lanjutan dari umrah bersama rombongan Razek Travel menggunakan Saudia Airlines! Cerita seru apa ya, yang akan ada di artikel selanjutnya?